PEKANBARU – Pekanbaru lagi-lagi menghadapi masalah klasik, macet di kawasan ramai. Kali ini titiknya di Jalan Tuanku Tambusai, tepat di depan Mal SKA. Sabtu malam (9/8/2025) kemarin, polisi lalu lintas dari Satlantas Polresta Pekanbaru melakukan aksi tegas untuk mengatasi parkir liar yang sudah bikin jalanan makin sesak.
Mungkin kamu juga pernah ngerasain, pas lagi asyik ke mal atau pulang dari jalan-jalan, tiba-tiba macet parah di depan Mal SKA. Ternyata salah satu biang keladinya adalah motor dan kendaraan yang parkir seenaknya di bahu jalan. Akibatnya, ruang buat kendaraan yang lewat jadi berkurang drastis, bikin arus lalu lintas tersendat.
Menurut AKP Satrio Wicaksana, Kepala Satlantas Polresta Pekanbaru, ini bukan kali pertama warga ngeluh soal kemacetan di sini. Banyak yang melaporkan kondisi jalan makin sempit gara-gara parkir liar. Dari laporan itu, polisi langsung bergerak melakukan penertiban.
Dalam operasi malam itu, petugas berhasil menindak puluhan pengendara yang parkir di tempat terlarang. Motor-motor yang parkir sembarangan langsung diamankan ke Pos Polisi dan pemiliknya dikenai sanksi tilang. Sementara yang baru pertama kali melanggar diberi peringatan supaya tidak mengulangi kesalahan.
Polisi nggak cuma berhenti di situ. Mereka bakal rutin patroli di lokasi rawan parkir liar, nggak hanya di depan Mal SKA tapi juga di beberapa titik lain yang rawan macet. Koordinasi dengan Dinas Perhubungan juga sedang digencarkan supaya penataan parkir bisa lebih tertib, mulai dari pemasangan rambu larangan sampai penempatan juru parkir resmi.
Warga Justru Minta Sering Ditertibkan
Masyarakat yang sehari-hari lewat di kawasan ini menyambut baik aksi tegas Satlantas. Ari, salah satu pengendara, bilang kalau macet di depan Mal SKA udah ganggu banget, terutama pas malam minggu. “Kalau parkir liar diberesin, jalan pasti jadi lebih lancar,” katanya.
Rini, pengendara lainnya, berharap polisi rutin patroli supaya efek jera benar-benar terasa. “Kalau cuma sekali-sekali, nanti balik lagi ke kebiasaan lama,” ucapnya.
Selain operasi, Satlantas juga berencana mendorong pengelola Mal SKA dan pusat perbelanjaan lain supaya memperluas atau mengoptimalkan area parkir mereka. Tujuannya supaya pengunjung nggak punya alasan buat parkir di pinggir jalan.
Rencana rekayasa lalu lintas dan penempatan petugas di jam-jam sibuk juga tengah dibahas untuk memperlancar arus kendaraan.
Meski polisi sudah bertindak, keberhasilan penertiban parkir liar sangat tergantung pada kesadaran kita semua, baik pengguna jalan maupun pengelola gedung.
AKP Satrio mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan kelancaran lalu lintas. Karena jalanan yang lancar itu bukan cuma soal polisi yang bertugas, tapi juga tentang kedisiplinan dan rasa tanggung jawab kita bersama. (woke10)