SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Virus Corona Menyebar, Belum Memungkinkan Mengevakuasi WNI di China

M. Faheem Eshaq - Senior Editor Wartaoke.net
Oleh M. Faheem Eshaq - Senior Editor
3 Menit Membaca

Wartaoke.net, Jakarta – Anggota Komisi I DPR Bobby Adhityo Rizaldi meminta  pemerintah segera menyiapkan protokol penyelamatan WNI di Cina dan Hong Kong.

Sebabnya, saat ini virus corona telah menyebar secara masif di China hingga menyebabkan 1.975 kasus di seluruh daratan China dan tercatat sekitar 56 orang meninggal dunia.

“Melihat situasi saat ini, Kemenlu dan KJRI harus gerak cepat. Siapkan protokol penyelamatan WNI di China dan Hong Kong,” kata Bobby melalui keterangan tertulis, Minggu (26/1/2020).

Ia menyampaikan, hal ini penting dilakukan agar penyebaran virus itu dapat dicegah dan ditekan.

Ia mengatakan, negara lain seperti Amerika Serikat (AS) Bahkan telah menyewa pesawat untuk mengevakuasi diplomat dan warganya dari China.

“Kemenlu maupun KJRI di Hong Kong bisa melakukaan langkah yang sama dengan Amerika, termasuk membuat fasilitas karantina sementara di area KBRI dan KJRI mengingat situasi yang sulit diprediksi atas penyebaran virus tersebut,” lanjut dia.

Virus corona Wuhan atau corona virus baru n-CoV 2019 meluas dengan begitu cepat.

Tak lama setelah kasus tersebut terkonfirmasi ditemukan di Wuhan, China, beberapa negara lain melaporkan kejadian serupa.

Virus yang masih satu keluarga dengan virus penyebab flu hingga MERS dan SARS ini bisa menyebabkan kematian.

Melalui unggahan @safetravel.kemlu, salah satu akun resmi milik Kementerian Luar Negeri RI, tanggal 25 Januari 2020, imbauan disampaikan untuk meningkatkan kewaspadaan bagi WNI yang berada atau berencana mengunjungi Hong Kong dan negara-negara yang telah terdampak.

Selain itu, diimbau juga untuk mengikuti perkembangan virus ini, menghindari tempat dan kota asal virus, tidak melakukan kontak fisik dengan orang yang sedang dalam kondisi batuk, demam, atau sesak napas.

Belum Memungkinkan

Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah mengatakan, saat ini belum memungkinkan untuk mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, China. Sebab, sejak mewabahnya virus corona, Wuhan masih diisolasi.

Pernyataan ini menanggapi rencana beberapa negara, seperti Jepang dan Amerika Serikat, yang hendak mengevakuasi warga mereka dari Wuhan pasca penyebaran virus Corona.

“Hingga saat ini status Wuhan masih diisolasi, tidak bisa masuk ataupun keluar,” kata Faizasyah kepada Kompas.com, Senin (27/1/2020).

“Negara-negara tersebut (Jepang, Amerika Serikat) memang menyampaikan keinginan mengevakuasi, namun dari pantauan hingga saat ini masih belum dimungkinkan,” lanjutnya.

Meski begitu, menurut Faizasyah, pemerintah terus mengupayakan langkah-langkah terbaik. (Lis)

Bagikan Berita Ini