Riau Dikepung 259 Titik Panas, Rohul – Rohil Episentrum Karhutla

BMKG: Cuaca cerah, tapi rawan kebakaran

M. Faheem Eshaq - Senior Editor Wartaoke.net
Oleh M. Faheem Eshaq - Senior Editor
2 Menit Membaca
KARHUTLA - Pantauan BMKG Pekanbaru menunjukkan terdapat 259 titik panas di Riau.

PEKANBARU — Ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau terus meningkat. Sabtu (19/7/2025), sebanyak 259 titik panas (hotspot) terpantau di wilayah ini berdasarkan data citra satelit yang dirilis BMKG Pekanbaru.

Jumlah tersebut menjadikan Riau sebagai provinsi dengan titik panas terbanyak di Sumatra, dari total 694 titik panas yang tersebar di berbagai provinsi lainnya.

“Rokan Hulu mencatat jumlah tertinggi dengan 107 titik. Disusul Rokan Hilir 95 titik,” ujar Gita Dewi S, Forecaster on Duty BMKG Pekanbaru, dalam laporan harian cuaca dan karhutla.

Sebaran Titik Panas di Riau (19 Juli 2025)

Berikut distribusi hotspot yang terpantau hari ini di Riau:

Kabupaten/KotaJumlah Titik Panas Terpantau
Rokan Hulu107 titik
Rokan Hilir95 titik
Kota Dumai17 titik
Siak15 titik
Kampar110 titik
Pelalawan7 titik
Bengkalis5 titik
Kuantan Singingi2 titik
Indragiri Hulu1 titik
Sumber: BMKG Pekanbaru

Data ini menunjukkan bahwa kawasan barat dan pesisir timur Riau mengalami peningkatan suhu permukaan signifikan, yang menjadi indikator kuat awal terjadinya kebakaran lahan.

Total 694 Titik Panas di Sumatra, Riau Tertinggi

Titik panas tidak hanya muncul di Riau. Berikut data sebaran hotspot di provinsi lain di Sumatra:

  • Sumatera Utara: 192 titik
  • Sumatera Barat: 104 titik
  • Aceh: 36 titik
  • Jambi: 45 titik
  • Sumatera Selatan: 30 titik
  • Bengkulu: 13 titik
  • Lampung: 11 titik
  • Bangka Belitung: 3 titik
  • Kepulauan Riau: 1 titik

Situasi ini mengindikasikan bahwa musim kemarau yang menguat di kawasan barat Indonesia telah memicu peningkatan risiko kebakaran lintas provinsi, khususnya di area lahan gambut dan hutan produksi.

Cuaca Riau Hari Ini: Cerah Berawan, Malam Hujan Lokal

BMKG memprediksi bahwa cuaca di Riau secara umum cerah berawan sepanjang hari. Namun, potensi hujan lokal diperkirakan terjadi pada malam hari di beberapa wilayah, khususnya di Indragiri Hulu (Inhu) dan Indragiri Hilir (Inhil).

Meski hujan diprediksi turun di sebagian kecil wilayah, mayoritas daerah Riau tetap kondisinya kering dan rentan terhadap karhutla, sehingga pengawasan dan mitigasi tetap diperlukan. (woke1)

Bagikan Berita Ini
Tidak ada komentar

Tinggalkan Komentar