SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hore! Pemerintah Perbaiki Jalan Berlobang Usai Warga Protes Tanam Pisang

Sempat viral dan menyorot perhatian masyarakat

Oleh Rio Narendra - Reporter
2 Menit Membaca
PENUHI PROTES - Jalan Bumi Ayu yang berada di tengah Kota Dumai akan segera diperbaiki oleh Pemko Dumai.Tribun Pekanbaru

DUMAI – Setelah aksi tanam pohon pisang sebagai bentuk protes, warga RT 09 Kelurahan Bumi Ayu akhirnya mendapat angin segar. Jalan Bumi Ayu, yang sudah lama rusak dan berlubang, dipastikan akan diperbaiki pada tahun 2025.

Kepastian ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Dumai, Riau Alamsyah, menyusul viralnya aksi warga yang menanam pohon pisang di tengah jalan pada Maret 2025 lalu. Jalan sepanjang 500 meter itu merupakan jalur vital bagi aktivitas harian warga, mulai dari bekerja hingga mengantar anak sekolah.

“Kami mohon warga bersabar karena jalan Bumi Ayu ini akan dilaksanakan perbaikannya di tahun 2025 ini,” ujar Riau Alamsyah, Kamis (17/7/2025).

Menurutnya, pengukuran jalan sudah dilakukan dan rencana pembangunan akan dilakukan dengan metode pengaspalan. Dinas PU berharap tidak ada kendala teknis agar proyek dapat segera dijalankan dan akses masyarakat kembali lancar dan aman.

Warga Harap Janji Tidak Hanya Retorika

image 19
Maret lalu, warga RT 09 Kelurahan Bumi Ayu, Kecamatan Dumai Selatan memprotes pemerintah atas kondisi jalan dengan menanam pohon pisang. Warga berharap agar jalan yang rusak segera diperbaiki.

Dari Protes ke Progres

Jalan rusak tak lagi hanya soal infrastruktur, tapi juga ekspresi warga terhadap lambannya respons pemerintah. Aksi tanam pohon pisang menjadi simbol keputusasaan sekaligus pengingat keras. Kini, bola ada di tangan Pemkot Dumai untuk membuktikan keseriusan.

Warga sekitar menyambut baik rencana tersebut, namun tetap menyimpan kekhawatiran akan janji yang berulang.

“Sudah bertahun-tahun jalan ini rusak. Sempat kami tanam pohon pisang karena lubangnya dalam dan berbahaya, tapi sampai sekarang belum juga diperbaiki,” kata Vivie, salah satu warga Jalan Bumi Ayu.

Menurutnya, hampir setiap meter jalan dipenuhi lubang. Tak sedikit pengendara yang terperosok, apalagi saat musim hujan.

Vivie dan warga lainnya berharap, janji pembangunan kali ini benar-benar terealisasi. Ia menyarankan agar Pemerintah Kota Dumai bertindak cepat, agar tak perlu lagi ada “taman pisang” dadakan di tengah jalan.

“Semoga tahun ini benar-benar dibangun. Supaya akses masyarakat kembali lancar,” pungkasnya. (woke9)

Bagikan Berita Ini