PEKANBARU, WARTAOKE.NET
Belum usai penderitaan yang diterima keluarga Darmas Silaban, kali ini diduga suruhan si bos pemilik Waterpark inisial S, dengan melakukan tindakan tidak manusiawi kembali dilakukan kepada keluarga Darmas Silaban. Kamis, (23/09/21)
Sebelum dirawat di Rumah Sakit, dalam keadaan hujan mereka berteduh dibawah tenda seadanya dengan menggunakan perlindungan dari derasnya hujan. Dan keesokan harinya, diduga suruhan si bosĀ kembali lagi melakukan aksi barbar dengan menumpukkan sampah dan potongan dahan mangga di sekitar tenda mereka dengan ketinggian tembok 3 Meter. Dimana, sampah – sampah tersebut mengelilingi mes mereka, sehingga tidak memungkinkan untuk pindah ke halaman rumah tetangganya, serta akses menuju jalan umum lumayan jauh sehingga mau tidak mau keluarga Darmas Silaban berteman dan berdamai dengan tumpukan sampah.
Melihat keadaan keluarga tersebut, terketuk hati seorang donatur yang mau membantu mereka dengan sebuah terpal untuk tempat berteduh. Dan didalam terpal tersebut, mereka melakukan aktifitas layaknya keluarga yang baik baik saja.
“Kami sudah miskin, tertimpa tangga pula. Nasib kami yang mengemis makan dengan keluarga kaya begini bu. Suami saya alami kecelakaan, bos nya tidak peduli akan kami padahal kami sudah bekerja dengan dia sudah hampir 6 tahun, tapi suami saya dianggap kecoa dan lebih menyedihkan ternyata hidup di perkotaan tidak seenak yang dibayangkan jika tidak punya uang.
Kami memohon kepada orang kaya yang masih ada nurani bantu kami yang miskin ini, dan semoga Tuhan memberkati mereka yang menolong kami terutama suami saya,” tutur istri Darmas Silaban dengan menangis. ***