Pekanbaru.wartaoke.net
Kecelakaan kembali terjadi diruas Tol Pekanbaru – Dumai yang menyebabkan korban meninggal dunia.Kamis,(24/12/2020) Sore
Kali ini yang menjadi korban adalah seorang wanita muda yang merupakan mahasiswi pendidikan profesi dokter muda bernama Nama Edwina (22) tewas di tempat.
Adapun penyebab kecelakaan, diduga korban lalai dan kurang berhati-hati saat mengemudikan kendaraannya, hingga akhirnya hilang kendali.
Terlebih korban mengendarai dengan kecepatan tinggi.
Disebut-sebut, korban diduga juga sempat mengalami microsleep (tidur seketika, red).
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto menuturkan, kondisi jalan tol itu lurus, beraspal baik, garis marka jalan membujur putus-putus.
Cuaca cerah pada sore hari itu. Arus lalu lintas pada saat terjadinya kecelakaan dalam keadaan sepi.
“Pengemudi diduga tidak memakai safety belt, karena ditemukan posisinya sudah di luar mobil. Pada saat menabrak pagar pembatas jalan pengemudi terlempar keluar mobil,” ucap Sunarto.
Diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswi pendidikan profesi dokter bernama Nada Edwina (22), tewas dalam kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tunggal di ruas tol Pekanbaru – Dumai.
Peristiwa naas ini terjadi pada Kamis (24/12/2020) sekitar pukul 15.50 WIB sore kemarin.
Mobil merk Honda Brio dengan plat nomor BM 1627 EH yang dikemudikan korban, mengalami hilang kendali di Km 89, Kabupaten Bengkalis. Korban meninggal dunia di tempat.
Kronologis yang disampaikan pihak kepolisian, awalnya mobil yang dikendarai korban, datang dari arah Dumai menuju Duri dengan kecepatan tinggi.
Diduga korban mengalami microsleep (tidur seketika, red), sehingga mobil yang dikendarainya hilang kendali, bergerak ke arah kiri lalu menabrak pembatas jalan.
Setelah itu mobil banting stir ke kanan dan menabrak barrier (pagar pembatas tengah jalan, red).
“Akibat dari kejadian tersebut pengemudi mobil Honda Brio BM 1627 EH atas nama Nada Edwina meninggal dunia serta kendaraan mengalami kerusakan,” kata Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto.
Faktor penyebab kecelakaan, diduga pengemudi lalai dan kurang hati-hati saat berkendara.
Jadi,peristiwa yang menyebabkan korban jiwa, Kamis (24/12/2020) menambah daftar kasus kecelakaan di ruas Tol Pekanbaru – Dumai.
“Jumlah total keseluruhan sebanyak 35 kasus kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) semenjak tol Pekanbaru – Dumai dibuka September lalu”.Ungkap Kabid Humas Polda Riau.***
Editor : Josua Nababan
